berkreasi penuh inspirasi

kita harus semangat dalam beraktifitas

Sabtu, 16 November 2013

Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia


Indonesia laksana sekeping surga, dimana tempat di situ juga bisa berkarya dan berkreasi, menumbuhkan dan mengembangkan azas manfaat bagi kesinambungan berbudaya dan bermasyarakat. Beragam pola dan kekhasan dapat menyatu dalam kesinambungan. Suatu langkah maju pembangunan sehingga tersedianya Infrastruktur Pekerjaan Umum yang mampu menggeliatkan perekonomian masyarakat. Bersama Kementerian Pekerjaan Umum
masyarakat akan semakin yakin pembangunan tambah berkiprah menyongsong Indonesia berbenah. Dengan adanya proyek infrastruktur yang terangkum dalam Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang dinilai akan mampu membuat pasar konstruksi semakin bergairah dan akan meningkatkan mutu pembangunan infrastruktur nasional. Sektor konstruksi di Indonesia terus tumbuh dan berperan penting dalam menopang perekonomian negara. Memperhatikan beberapa cara untuk meningkatkan daya saing pembangunan infrastruktur Indonesai ke depan yaitu dengan mendorong konsolidasi melalui restrukturisasi sistem, memperkuat rantai pembangunan, memperkuat pembangunan mikro infrastruktur, dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).

Dengan adanya masterplan jalan diharapkan sangat membantu mengatasi persoalan lalu lintas yang selama ini sudah di akomodir dan di harapkan makin mempelancar arus lalu lintas, termasuk memperpendek waktu tempuh sekaligus akan sangat mengurangi biaya oprasional kendaraan dan tentunya akan berimbas untuk menekan biaya logistik yang cukup besar. Dengan pengembangan insfrastruktur mampu memperlancar pengembangan ekonomi dan pariwisata daerah, seperti kita ketahui, tempat yang memiliki akses bagus akan menambah keberlangsungan berbagai sektor, termasuk sektor ekonomi dan pariwisata. Kesemuanya itu akan memperkuat konektivitas nasional, yang terintegrasi secara lokal dan terhubung secara global. Dengan program tataran nasional namun mengakomodir untuk di lakukan di daerah sehingga mengangkat citra lokal menuju ke gerbang internasional. Dari kesinambungan tersebut yakin akan meningkatkan keterkaitan ekonomi di antara kota dan desa, di antara kota dan kota lain, dan di antara daerah maju dan daerah tertinggal. Berimbas akan memberi manfaat besar bagi masyarakat demi peningkatan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, yang bisa dilaksanakan salah satunya melalui program-program pembangunan pembangunan infrastruktur untuk mengurangi kesenjangan antar wilayah, dukungan terhadap kawasan perbatasan dan kawasan terpencil serta terisolir, memacu pertumbuhan ekonomi dan menurunkan pengangguran serta kemiskinan. Strategi peningkatan sarana dan prasarana di daerah tertinggal ditujukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan perbaikan kondisi perekonomian masyarakat. Dukungan terhadap sarana dan prasarana yang diperlukan diantaranya melalui pembangunan pasar tradisional, pembangunan jalan dan jembatan, transportasi keperintisan, permukiman, serta pembangunan sarana dan prasarana informatika di daerah tertinggal. Semua tertuju pada masyarakat untuk berperan serta aktif mengembangkan model. Pengembangan sektor transportasi keperintisan, diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas daerah tertinggal dengan pusatpusat pertumbuhan, sehingga terjadi keterkaitan pembangunan antara kawasan tertinggal dengan pusat pertumbuhan kawasan. Di daerah sangat perlu sesegera mungkin terfasilitasi infrastruktur yang memadai, walaupun tidak berbanding lurus dengan daerah yang maju dan lebih memerlukan mobilitasnya, tetapi dengan tersentuhnya insfrastruktur semakin cepat, masyarakat akan bersemangat untuk mengembangkan potensi yang sudah ada di daerah. Nah sekarang tinggal menggagas langkah awal untuk menjembatani berkembangnya masyarakat berbarengan program pemerintah yang bisa di laksanakan di daerah yang lebih membutuhkan insfrastruktur demi mobilitas perekonomian daerah, karena daerah akan menyikong perekonomian secara nasional.  

Arahan pengembangan kawasan serta antar kawasan pada dasarnya merupakan salah satu upaya dalam mendukung percepatan pembangunan wilayah yang dapat dilakukan melalui :

1.Pengembangan kawasan strategis dan cepat tumbuh.
Pengembangan infrastruktur mengutamakan sebaran pusat-pusat pertumbuhan sesuai daya dukung lingkungan dalam keseimbangan pembangunan wilayah secara berkelanjutan. Dilaksanakan secara berkualitas, aman dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan ramah lingkungan. Daerah perkotaan dan industri lebih diawasi perkembangannya dengan mengadopsi segal kebutuhan dengan  konsep yang berwawasan lingkungan, walaupun teknologi kian berkembang namun wawasan lingkungan sering kali terabaikan dengan segala konsekuensi dan kebutuhan daerah. Program kedepan diharapkan mampu menjembatani kebutuhan masyarakat akan ramah lingkungan, jadi perlu pemantapan  yang lebih kuat sehingga pola ramah lingkungan bisa di maksimalkan ke segala lini, dari hal yang kecil sampai ke maslahatan masyarakat umum.

2.Pengembangan daerah tertinggal, kawasan perbatasan, dan rawan bencana
Sebaran wilayah Indonesia sangat luas dan tidak sama secara geografis maupun topografisnya, sehingga perlu pengembangan dan pemetaan wilayah yang sangat membutuhkan kehadiran insfrastruktur yang memadai. Daerah diberikan kepercayaan bahwa kita memang bisa dan mampu mengolah potensi dan keunikan masyarakat dengan berbagai kekhasan dan khasanah yang mampu menghidupi keberlangsungan kehidupan. Dukungan IPTEK siap  pakai untuk percepatan pembangunan kawasan strategis dan wilayah tertinggal, kawasan perbatasan dan daerah rawan bencana. Tersedianya Prasarana dan sarana air minum, air limbah, persampahan dan drainase pada lokasi pasca bencana/konflik sosial, pengembangan potensi unggulan masing-masing wilayah. Daerah rawan bencana sangat perlu di patakan sehingga insfratruktur yang di buat bisa dimodifikasi untuk memaksimalkan bila timbul bencana. 

3.Pengembangan kawasan perkotaan dan perdesaan.
Terselenggaranya layanan teknis dalam percepatan pembangunan kawasan strategis. Dengan pengembangan kawasan perkotaan dan pedesan akan berimbas pada kebutuhan masyarakat. Kawasan harus sesuai dengan keperuntukannya, daerah industri harus berada pada kawasan indrustri yang menggunakan lahan yang tidak produktif untuk pertanian, begitu sebaliknya lahan produktif harus diselamatkan jangan sampai menjadi kawasan industri. Masyarakat akan semakin tergiur untuk melepas lahan produktifnya dengan segepok uang demi kepentingan sesaat. Sebagai negara agraris, pemerintah memfasilitasi dan memediasi demi kawasan pedesaan yang produktif untuk menjaga ritme kehidupan masyarakat pedesaan yang kian hari makin berimbas masyarakat perkotaan akibat kapitalisme yang merasuk dalam setiap sendi  kehidupan.

4.Penataan dan pengelolaan pertanahan.
Penataan dan pengelolaan pertanahan sangat di butuhkan dan harus dilakukan sekarang sebelum fungsi pertanahan bergeser secara cepat, dengan berlangsungnya waktu, pertanahan akan beralih fungsi dengan cepat. Pembiayaan pembangunan perlu dikembangkan sedemikian rupa agar efisien, efektif, dan tidak membebani pemerintah. Perlu mengakomodir kekhasan kawasan untuk tidak meniru kawasan lain sehingga bisa mengurangi kebutuhan pembangunan. Makanya kawasan yang di program harus sesuai azas manfaat bagi daerah. Manajemen pembangunan infrastruktur harus terus ditingkatkan agar semakin efektif dan efisien serta profesional dan produktif dgn memanfaatkan kemajuan teknologi, informasi dan komunikasi melalui proses reformasi birokrasi yang berjenjang dan bertahap. Sehingga bisa mengurangi bea produk yang dihasilkan, dengan hadirnya teknologi diharapkan bisa meminimalkan anggaran.

Kita lebih memaksimalkan Inovasi yang perlu dikembangkan, hendaknya tidak hanya sesuai dengan perkembangan tren konstruksi, melainkan juga memiliki nilai manfaat bagi masyarakat sehingga mampu menjadikan sebagai sarana promosi untuk membangkitkan investasi dan gairah konstruksi nasional.  Perlu dikembangkan dan diperhatian untuk pembangunan infrastruktur agar perekonomian berjalan inklusif dengan pembangunan jalan, jembatan, bandara, pelabuhan, fiber optic, dan lainnya untuk mewujudkan sentra produksi baru. Sebagai negara berkembang untuk lebih berdaya saing kuat dengan sesama negara berkembang lain harus bersiap dengan segala infrastruktur yang mampu menjembatani pembangunan yang bisa menghidupkan sendi-sendi perekonomoian daerah menuju kancah nasional dan mengembangkan sayap ke dunia internasional. Untuk itu insfrastruktur scala global bisa di serap dan bisa di masyarakatkan untuk kepentingan roda perekonomian, terlebih mampu mengekspos daerah yang semula belum tersentuh geliatnya pembangunan menjadi tersentuh infrastruktur yang menjadi modal menuju kawasan yang memiliki inovasi dalam segala hal untuk menunjang perekonomian yang global.


Strategi utama yang dikedepankan dan menjadi pilar dalam penyelenggaraan MP3EI ini, yaitu pengembangan wilayah berlandaskan potensi ekonomi setempat, penguatan konektivitas nasional yang melingkupi intra dan antar region, serta penguatan kemampuan SDM dan iptek nasional. Permasalahan lainnya yang menjadi prioritas utama adalah mengenai Peningkatan Pelayanan Publik, pelaksanaan reformasi birokrasi yang mencakup peningkatan operasionalisasi wilayah bebas korupsi untuk pemilihan pengadaan barang dan jasa, preservasi jalan terukur di Jalan Nasional Pantura Jawa ruas Semarang-Cikampek, dan PULSA. PULSA atau kependekan dari Pelayanan Untuk Laboratorium, Sertifikasi,dan Advis Teknik, merupakan program yang ditelorkan oleh Balitbang sebagai upaya peningkatan pelayanan publik dibidang pelayanan IPTEK ke-PU-an. Informasi Publik adalah informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelenggaraan negara dan/atau penyelenggara dan penyelenggaraan badan publik lainnya yang sesuai dengan Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik serta informasi lain yang berkaitan dengan kepentingan publik. Kelompok informasi publik menurut Undang-undang Keterbukaan Informasi Publik terbagi menjadi empat kelompok yaitu informasi publik wajib disediakan dan diumumkan secara berkala, informasi publik wajib diumumkan secara serta merta dan informasi publik yang dikecualikan.

Dengan perencanaan akan membentuk sebuah pola induk dalam percepatan realisasi perluasan pembangunan ekonomi dan pemerataan kemakmuran sehingga dapat dinikmati secara merata di kalangan masyarakat. Pada dasarnya percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi ini akan didukung berdasarkan potensi demografi dan kekayaan sumber daya alam, dan dengan keuntungan geografis masing-masing daerah. Semoga segera terealisasi perencanaan yang sudah di gulirkan hingga menjadi suatu kenyataan yang berpihak pada masyarakat yang lebih madani yang memiliki kearifan lokal.