Merengkuh Kemandirian sesi 2

Walaupun kita tinggal di kota kecil, namun dari segi pendidikan baik pendikan tingkat dasar, menengah, atas dan tinggi semuanya ada dengan berbagai tingkat keahlian disiplin ilmu. Inilah yang membanggakan, kita tidak perlu jauh-jauh menempuh pendidikan. Semua ada dan terakreditasi  baik, sehingga kita tidak perlu adanya kekhawatiran mengenai tanda kelulusan.

Dari segi pelayanan pemerintahan juga sangat baik dan tidak jauh dari tempat tinggal, yang semuanya dapat kita tempuh dengan sekejap tanpa kita melalukan perjalan yang sangat jauh untuk menuju dan mengurus di pemerintahan baik itu pemerintahan desa, kecamatan maupun kabupaten.

        Yang lebih membaggakan di daerah kami sekarang menjadi sentra industri dan pergudangan yang tersebar di beberapa kecamatan. Berbagai perusahaan sekarang telah beralih lokasi di daerah kami dan itulah kesempatan yang baik bai pertumuhan tenaga kerja produktif seperti disini. Tidak perlu ke kota besar untuk menjadi karyawan perusahaan.

        Pariwisata juga semakin menggeliat dengan adanya Bumi Desa yang di kembangan oleh desa yang mengandeng berbagai elemen masyarakat. Sangat menguntungkan dari berbagai segi, masyarakatpun juga mengalami imbasnya dengan meningkatkan taraf ekonomi. Yang selama ini masih kurang begitu diperhitungkan dengan baik, namun seiring berjalannya waktu bisa mengakomodir berbagai peran yang terbantukan.

        Jalan TOL juga melintang di daerah kami yang mengisyaratkan adanya kemajuan di bidang insfratruktur yang telah mengubah masyarakat. Semakin banyak yang senang dengan adanya proyek TOL ini dengan argumen mengurai arus kendaraan bermotor di ruas jalan alteri selama ini.

        Itulah sekilas tentang kondisi masyarakat dan kondisi wilayah di daerah kami yang semuanya telah berjalan baik dengan berbagai penguatan dari berbagai sendi baik dari segi ekonomi, sosial dan budaya. Semuanya berpadu mengurai simpul untuk menyamakan visi demi memajuan masyarakat, beragam aktifitas telah mengubah budaya dari tidak bekerja menjadi beraktifitas, dari vakum menjadi aktif berkegiatan, dari gersang menjadi hijau royo-royo, dari bertani secara otodidak berubah menjadi bertani dengan terstruktur.

        Terpetik sudah apa yang selama ini tidak terbayangkan menjadi nyata dengan berbagai kekuatan yang mengilhami kesinambungan harmonis nan humanis pada masyarakat yang semakin peduli dalam berinteraksi. Tidak semudah membalik tangan memang semua berproses ke arah yang lebih baik dan semakin matang. Sebuah tantangan telah terlalui untuk menjembatani generasi penerus sebagai generasi emas Bansa Indonesi tercinta.  

Menelaah kekurangan dan kelebihan

Keraguan dan ketidak percayaan akan semakin terkikis dengan rasa keyakinan kita untuk melangkah dengan lebih bijaksana. Kekurangan pada diri seakan tidak akan tinampakan cenderung untuk ditutupi dan cenderung untuk disembunyika serapat-rapatkanya. Bisa diibaratka jangan sampai ada orang lain yang mengetahui kekurangan kita. Namun itu justru sebagai bumerang bagi kita untuk meningkatkan kapasitas kita bermasyarakat.

Pernahkah kita menyadari bahwa kekurangan kitalah yang mampu mengukir kekuatan kita untuk semakin tumbuh dan berkembang. Pernahkah kita berfikir untuk mengetahui kekurangan kita. Apakah kita mau untuk membuka kurangan kita bermetamorfose memperbaiki diri. Apakah kita yakin dengan kekurangan kita mampu memberikan manfaat bagi kehidupan kita.

Semakin yakin kita menyadari kekurangan kita tentu akan menjadi seuatu kekuatan diri untuk merubah sikap yang tidak mengambarkan kekurangan kita. Dengan harapan kekurangan kita bisa di minimalisir dan bisa di hilangkan dengan kesungguhan hati tanpa adanya paksaan dari orang lain, melainkan sebagai kemauan dan secara tulus iklas untuk berbuat baik sesuaihati nurani yang menggerakkan ke arah positif. Semuanya itu bisa berjalan lancar apabila kita telah yakin akan niat kita untuk menjadi semakin bermanfaat bagi sesama. (endry)